Penjaga Dua Kota Suci
Abdullah dari Arab Saudi
|
Nama dalam bahasa asli
| (ar)
??? ???? ?? ??? ?????? ?? ????
|
---|
|
Kelahiran
| 1r Agustus 1924
Riyadh (Arab Saudi)
|
---|
Kematian
| 23 Januari 2015
(90 tahun)
Riyadh (Arab Saudi)
|
---|
Penyebab kematian
| Radang paru-paru
|
---|
Tempat pemakaman
| Pemakaman Al Oud
Galat: Kedua parameter tahun harus terisi!
|
---|
|
|
18
Raja Arab Saudi
|
---|
|
|
1r Agustus 2005 ? 23 Januari 2015
←
Fahd dari Arab Saudi
?
Salman dari Arab Saudi
→
|
Perdana Menteri Arab Saudi
|
---|
1r Agustus 2005 ? 23 Januari 2015
|
Putra Mahkota Arab Saudi
|
---|
|
13 Juni 1982 ? 1r Agustus 2005
|
4
Minister of National Guard
|
---|
5 Februari 1963 ? 17 November 2010
←
Sa'd bin Sa'ud Al Sa'ud
?
Mutaib bin Abdullah
→
|
|
|
|
Agama
| Islam Sunni
|
---|
|
Pekerjaan
| politikus
|
---|
Cabang militer
| Ministry of National Guard
|
---|
Pangkat militer
| Supreme Commander of all military forces
(2005?2015)
|
---|
Konflik
| Pendudukan Masjidil Haram
dan
Perang Teluk II
|
---|
|
Gelar bangsawan
| Penjaga Dua Kota Suci
Galat: Kedua parameter tahun harus terisi!
|
---|
Keluarga
| Wangsa Saud
|
---|
Pasangan nikah
| Hessa bint Trad Al Shaalan
Aida Fustuq
Alanoud Al-Fayez
(1972–2003)
|
---|
Anak
| Mutaib bin Abdullah
(
)
Abdulaziz bin Abdullah Al Saud
(
Aida Fustuq
)
Mishaal bin Abdullah Al Saud
(
)
Turki bin Abdullah Al Saud
(
)
Faisal bin Abdullah
(
Hessa bint Trad Al Shaalan
)
Khaled bin Abdullah
(
)
Adila bint Abdulla Al Saud
(
Aida Fustuq
)
Abeer bint Abdullah
(
Hessa bint Trad Al Shaalan
)
|
---|
Orang tua
| Abdulaziz dari Arab Saudi
,
Fahda bint Asi Al Shuraim
|
---|
Saudara
| Al-Bandari bint Abdul-Aziz Al Saud
,
Al Jawhara bint Abdulaziz Al Saud
,
Latifa bint Abdulaziz Al Saud
,
Seeta bint Abdulaziz Al Saud
,
Mutaib bin Abdulaziz Al Saud
,
Fahd dari Arab Saudi
,
Khalid dari Arab Saudi
,
Faisal dari Arab Saudi
,
Saud dari Arab Saudi
,
Abdul-Rahman bin Abdul-Aziz Al Saud
,
Sultan bin Abdul Aziz
,
Nayef bin Abdul-Aziz Al Saud
,
Salman dari Arab Saudi
,
Ahmed bin Abdul-Aziz Al Saud
,
Muhammad bin Abdulaziz Al Saud
,
Turki I bin Abdul
,
Turki II bin Abdul-Aziz Al Saud
,
Mishaal bin Abdulaziz Al Saud
,
Sattam bin Abdul-Aziz Al Saud
,
Abdul-Majid bin Abdul-Aziz
,
Hazloul bin Abdulaziz Al Saud
,
Badr bin Abdulaziz Al Saud
,
Fawwaz bin Abdulaziz Al Saud
,
Mashhur bin Abdulaziz Al Saud
,
Abdul Ilah bin Abdulaziz Al Saud
,
Talal bin Abdulaziz Al Saud
,
Muqrin bin Abdul-Aziz Al Saud
,
Mamdoh bin Abdulaziz
,
Mansour bin Abdulaziz Al Saud
,
Nasser bin Abdulaziz
,
Nawwaf bin Abdulaziz Al Saud
,
Bandar bin Abdulaziz Al Saud
,
Saad bin Abdulaziz
,
Musa'id bin Abdulaziz Al Saud
,
Abdulaziz bin Saud bin Abdulaziz Al Rashid
,
Thamir bin Abdulaziz Al Saud
,
Hamoud bin Abdulaziz Al Saud
,
Abdul Muhsin bin Abdulaziz Al Saud
,
Haya bint Abdulaziz Al Saud
,
Luluwah bint Abdul-Aziz Al Saud
,
Sultana bint Abdul-Aziz Al Saud
,
Majid bin Abdulaziz Al Saud
dan
Mishari bin Abdulaziz Al Saud
|
---|
Penghargaan
|
|
|
Abdullah bin Abdulaziz Al Saud
(
Arab
:
??? ???? ?? ??? ?????? ??????
,
‘Abd All?h ibn ‘Abd al-‘Az?z ?l Sa‘?d
,
pengucapan
Arab Najdi
:
[?æb?d??.??
ben
??æbdæl
?æ?ziːz
?æːl
sæ??uːd]
; 1 Agustus 1924 – 23 Januari 2015)
[1]
adalah
Raja Arab Saudi
yang keenam dari tahun 2005 sampai 2015. Setelah sebelumnya bergelar Pangeran Abdullah, ia mencapai puncak kekuasaan pada
1 Agustus
2005
, sesaat setelah wafatnya Raja
Fahd
. Ia telah tampil sebagai penguasa
de facto
dan mewakili peran Raja
Arab Saudi
sejak tahun
1995
, yaitu sejak Raja Fahd mengalami penurunan kesehatan akibat
stroke
. Pada
3 Agustus
2005
ia terpilih menjadi raja setelah wafatnya raja terdahulu, yang adalah saudara seayahnya.
[2]
Salah seorang anaknya, Pangeran
Mutaib bin Abdullah
, menggantikan jabatannya sebagai komandan Dewan Garda Nasional Saudi.
Pada
23 Januari
2015
, ia meninggal dunia dan digantikan oleh adiknya, Pangeran
Salman bin Abdulaziz
.
[3]
Ia meninggal setelah beberapa minggu sebelumnya, kantor berita Arab Saudi mengumumkan ia masuk rumah sakit karena menderita penyakit
pneumonia
.
[4]
Pemerintah Arab Saudi memakamkannya di pemakaman Al Oud,
Riyadh
, tanpa nisan bertanda.
[5]
Ia adalah salah satu dari 37 putra
Raja Abdulaziz bin Abdulrahman Al-Saud
(pendiri Arab Saudi modern) yang lahir dari rahim Fahada binti Asi-al Syuraim yang adalah istri kedelapan Abdul Aziz dari keluarga Rasyid. Ia menerima pendidikan di Sekolah Kerajaan
Prince's School
dari pejabat-pejabat dan tokoh-tokoh intelektual keagamaan dan dibesarkan di bawah pengawasan ketat Raja
Abdul Aziz
yang adalah ayahnya. Pangeran Abdullah dikenal sangat kuat memegang ajaran agama dan memiliki rasa tanggung jawab yang besar terhadap rakyat dan Tanah Air. Ia langsung mendapat pendidikan dari para ulama senior Arab Saudi di bidang agama, sejarah, politik, dan sosiologi.
Abdullah juga pernah menjabat Perdana Menteri dan Komandan Dewan Garda Nasional. Ia juga pimpinan
Supreme Economic Council
, Wakil Presiden
High Council for Petroleum and Minerals
, Presiden
King Abdulaziz Centre for National Dialogue
, Wakil Pimpinan
Council of Civil Service
, dan anggota
Military Service Council
.
Pada tahun
1962
, ia ditunjuk sebagai komandan satuan elit Pengawal Nasional karena pengalamannya yang luas dalam urusan Badui dan kabilah di padang pasir semenanjung
Jazirah Arab
. Sejak menjabat komandan dan Pengawal Nasional, sosoknya sudah tak bisa dipisahkan dari kesatuan elite tersebut. Pada anggota Pengawal Nasional berasal khusus dari anak cucu Mujahidin yang pernah berjuang bersama Raja Abdul Aziz dalam menyatukan Jazirah Arab dan kemudian mendirikan negara
Arab Saudi
.
Pangeran Abdullah berhasil memimpin Pengawal Nasional bukan semata sebagai lembaga militer tetapi juga wadah sosial dan budaya anggotanya. Semenjak ia dipercaya sebagai komandan pengawal nasional telah dilakukan restrukturisasi dan resionalisasi sesuai dengan manajemen militer modern. Sebagai bentuknya, ia mendirikan akademi militer untuk mendidik dan menempa kandidat anggota dan perwira pengawal nasional. Akademi militer tersebut dinamakan Institut Militer Raja
Khalid bin Abdul Aziz
. Institut ini diresmikan olehnya pada
18 Desember
1982
.
Ia menangani sendiri mega-proyek pengembangan pengawal nasional. Karena, lembaga itu merupakan titik balik sejarah lembaga satuan elite pengawal nasional. Di antara mega-proyek itu seperti pembentukan divisi gabungan dalam jajaran pengawal nasional yang terdiri dari satuan logistik, intelijen, dan infanteri. Pangeran Abdullah juga mendirikan kompleks militer dan tempat latihan khusus untuk satuan elite pengawal nasional.
Pada
29 Maret
1975
, ia ditunjuk sebagai Deputi Kedua Dewan Kabinet Arab Saudi. Selain ditunjuk oleh Raja
Fahd bin Abdul Aziz
sebagai putra mahkota pada
13 Juni
1982
. Pada hari itu juga, Pangeran Abdullah dipromosikan sebagai Deputi Utama Dewan Kabinet Arab Saudi. Sejak kesehatan Raja Fahd bin Abdul Aziz menurun, praktis secara
de facto
mengendalikan kekuasaan dan kebijakan dalam dan luar negeri. Ia diangkat sebagai bupate de facto regent pada tahun
1996
. Ia amat menaruh perhatian pada upaya pelestarian budaya dan khazanah yang melibatkan para ulama dari dunia
Arab
dan
Islam
.
Sejak
1997
, dia telah meluncurkan program privatisasi dengan menghapus daftar larangan berusaha dan membiarkan perusahaan publik tumbuh secara bebas. Kebijakan luar negerinya lebih pro-Arab daripada Barat. Pada
1980
, ia berhasil sebagai mediator perundingan dalam konflik Suriah-Yordania. Ia juga menjadi arsitek Perjanjian Taif
1989
yang mengakhiri perang sipil di
Lebanon
pada periode
1975
-
1990
. Selain, meningkatkan kembali hubungan bilateral dengan
Mesir
,
Suriah
, dan
Iran
.
Pada
April
2001
, Pangeran Abdullah menyelenggarakan seminar tentang sejarah hubungan Arab Saudi dan
Palestina
. Seminar itu mendatangkan tokoh-tokoh Arab. Dalam seminar itu dibahas isu dukungan Arab Saudi terhadap perjuangan rakyat Palestina sepanjang sejarahnya dan dalam berbagai aspek. Dari seminar tersebut disimpulkan bahwa Arab Saudi telah memberi dukungan besar perjuangan rakyat Palestina meskipun Arab Saudi tidak termasuk negara Arab garis depan yang berbatasan langsung dengan
Israel
.
Dengan bobot kapasitasnya di dunia Arab dan Islam, Arab Saudi senantiasa hadir secara kuat dalam kancah konflik Arab-Israel. Pemerintah Arab Saudi ikut menjadi mediator konflik militer Palestina-Yordania pada September
1970
. Konflik ini dikenal dengan
Black September
. Konflik itu berakhir dengan keluarnya
Yasser Arafat
(
1929
-
2005
) dari
Yordania
menuju
Lebanon
.
Arab Saudi juga tampil sebagai mediator dalam upaya menengahi perbedaan pendapat antara Suriah dan Palestina dengan Mesir. Di pihak lain menyusul meletusnya perang saudara di Lebanon tahun 1975. Upaya damai tersebut dimaksudkan untuk memelihara kesatuan potensi kekuatan Arab dalam menghadapi Israel, sehingga menjadi kekuatan tawar-menawar dalam perundingan damai dengan Israel. Upaya damai Arab Saudi yang terkenal adalah inisiatif damai yang ditawarkan Raja Fahd bin Abdul Aziz pada forum
KTT
Arab tahun
1982
di
Fez
(
Maroko
).
Saat itu, Raja Fahd menawarkan inisiatif damai berdasarkan Resolusi PBB Nomor 242 dan Nomor 338. Untuk pertama kalinya, negara-negara Arab siap mengakui Israel sebagai negara yang bisa hidup berdampingan secara damai dengan negara-negara Arab. Pertengahan
Februari
2002
, Pangeran Abdullah bin Abdul Aziz mengungkapkan kepada wartawan
The New York Times
bernama
Thomas Friedman
tentang proposal damai mengenai
Israel
.
Proposal yang disebut
Proposal Damai Arab Saudi
semakin strategis karena dilontarkan ketika negara-negara Arab bersiap menggelar KTT Arab di
Beirut
(Lebanon) pada
27
-
28 Maret
2002
. Di samping itu, Proposal Damai Arab Saudi disampaikan ketika aksi kekerasan Israel-Palestina mencapai titik terburuknya sejak
Intifada Al Aqsa
pada
28 September
2000
. Proposal itu sendiri merupakan pengembangan inisiatif damai yang pernah dilontarkan Raja Fahd 20 tahun berlalu. Ketika itu, Raja Fahd hanya siap mengakui negara Israel. Tetapi, Pangeran Abdullah lebih jauh dari itu yakni menjalin hubungan normal dengan Israel dalam semua aspek kehidupan. Aspek itu seperti ekonomi, politik, sosial, budaya, wisata, dan sebagainya.
Ia semakin leluasa menjalankan pemerintahan setelah dinyatakan secara resmi sebagai raja Arab Saudi sejak wafatnya Raja Fahd bin Abdul Aziz pada
1 Agustus
2005
. Sementera, Menteri Pertahanan
Sultan bin Abdul Aziz
dinyatakan sebagai pangeran mahkota. Di bidang sosial-politik, Abdullah menyelenggarakan dialog nasional yang melibatkan berbagai kalangan masyarakat dan menggelar pemilihan langsung anggota kota praja (Dewan Konsultatif) secara nasional awal tahun 2005. Ia juga membuka kesempatan kepada para pemodal asing untuk menanamkan investasi di bidang eksplorasi dan produksi gas.
Ia diresmikan menjadi Raja pada
3 Agustus
2005
. Abdullah juga menjabat sebagai
Perdana Menteri
dan Komandan
Garda Nasional Saudi
. Dia diberikan jabatan Komandan Garda Nasional Saudi pada tahun
1963
dan jabatan Wakil Perdana Menteri pada Juni
1982
. Dari empat istrinya lahir sepuluh putra dan 10 putri. Sebelum menjadi komandan Garda Nasional, ia menjabat Wali Kota Mekkah.
Pada
22 Oktober
2011
, pangeran mahkota
Sultan bin Abdul Aziz
meninggal dunia di
New York
,
Amerika Serikat
karena sakit. Posisi ini kemudian dilimpahkan kepada saudaranya dan juga saudara raja, Pangeran
Nayef bin Abdul Aziz
yang juga menjabat sebagai
Menteri Dalam Negeri
Arab Saudi
. Namun pada
16 Juni
2012
, pangeran mahkota
Nayif bin Abdul Aziz
pun meninggal dunia di
Swiss
karena sakit, setelah baru setahun menjadi Pangeran Mahkota
Arab Saudi
.
[6]
Kemudian, Pangeran
Salman bin Abdul Aziz
,
Menteri Pertahanan
dan juga adik Raja Abdullah bin Abdul Aziz dibobatkan sebagai pewaris tahta pada
18 Juni
2012
.
[7]
- ^
"Salinan arsip"
. Diarsipkan dari
versi asli
tanggal 2006-08-22
. Diakses tanggal
2006-06-19
.
- ^
http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/middle_east/4734175.stm
- ^
Artikel:"Raja Arab Saudi Meninggal, Takhta Diwariskan ke Adiknya" di Kompas.com
- ^
Artikel:"Raja Arab Saudi Abdullah Meninggal Dunia" di cnnindonesia.com
- ^
Artikel:"Makam Raja Abdullah Tanpa Nisan Bertanda" di Kompas.com
- ^
Saudi Arabian Prince Nayef Dies, diakses 18-6-2014
- ^
diakses 18-6-2014
[
pranala nonaktif permanen
]
- ^
Kompas:Inilah Alasan UI Beri Gelar HC Raja Abdullah, diakses 4-11-2014
- ^
"Thenewsteribe: Saudi Arabian King Abdullah Awarded with PhD Honorary Degree in Pakistan, diakses 4-11-2014"
. Diarsipkan dari
versi asli
tanggal 2014-11-04
. Diakses tanggal
2014-11-04
.
- ^
Alarabiya: Saudi king granted doctorate from Egypt's Al-Azhar, diakses 4-11-2014
- ^
Alarabiya: Saudi university grants King Abdullah honorary doctorate, diakses 4-11-2014
- ^
"Eingelangt am 23.04.2012 : Dieser Text wurde elektronisch ubermittelt. Abweichungen vom Original sind moglich. Bundeskanzler Anfragebeantwortung"
(PDF)
.
Parlament.gv.at
. Diakses tanggal
10 February
2019
.
- ^
"bin Abdul Aziz al Saud S.M. Abdallah decorato di Gran Cordone, Cavaliere di Gran Croce Ordine al Merito della Repubblica Italiana"
(dalam bahasa Italia)
. Diakses tanggal
12 February
2024
.
- ^
"BIN ABDUL AZIZ AL SAUD S.A.R. il Principe Abdallah, Cavaliere di Gran Croce Ordine al Merito della Repubblica Italiana"
(dalam bahasa Italia)
. Diakses tanggal
12 February
2024
.
- ^
Templat:Cita testo
Marada-news.org, July 31, 2010
- ^
Templat:Cita testo
- ^
"King Juan Carlos of Spain dishonors the Order of the Golden Fleece"
. Tradition in Action
. Diakses tanggal
16 October
2012
.
- ^
Are Spanish media betting on King Juan Carlos again?
Diarsipkan
7 February 2015 di
Wayback Machine
.,
The Corner
. 1 February 2015
- ^
http://www.v1.sahistory.org.za/pages/artsmediaculture/culture%20%26%20heritage/national-orders/1999.htm
.
- ^
"Visit of Saudi Arabia"
.
Presidency of Republic of Turkey
. 2007-11-09
. Diakses tanggal
2013-08-11
.
- ^
"Presiden Menerima Penghargaan Tertinggi"
.
Liputan6.com
. 26 April 2006.
Diarsipkan
dari versi asli tanggal 2021-10-30
. Diakses tanggal
2021-10-30
.
- ^
"Senarai Penuh Penerima Darjah Kebesaran, Bintang dan Pingat Persekutuan Tahun 1982"
(PDF)
. Diarsipkan dari
versi asli
(PDF)
tanggal 31 July 2020
. Diakses tanggal
16 June
2016
.
- ^
"Semakan Penerima Darjah Kebesaran, Bintang dan Pingat Persekutuan"
. Diarsipkan dari
versi asli
tanggal 19 July 2019
. Diakses tanggal
15 June
2016
.
- ^
"Suomen Valkoisen Ruusun ritarikunnan suurristin ketjuineen ulkomaalaiset saajat"
.
ritarikunnat.fi
(dalam bahasa Suomi). Diarsipkan dari
versi asli
tanggal 28 November 2018
. Diakses tanggal
30 August
2018
.
Persondata
|
Nama
|
Abdullah
|
Nama alternatif
|
??? ???? ?? ??? ?????? ?? ????(Arabic non-tituler name)
|
Deskripsi singkat
|
Raja Arab Saudi
|
Tanggal lahir
|
1 Agustus 1924
|
Tempat lahir
|
Riyadh
,
Arab Saudi
|
Tanggal kematian
|
23 Januari 2015
|
Tempat kematian
|
|