Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lavrentiy Pavlovich Beria
(
bahasa Georgia
: ???????? ?????? ?? ?????, Lavrenti Pavles dze Beria;
bahasa Rusia
: Лавре?нтий Па?влович Бе?рия; 29 Maret 1899 – 23 Desember 1953) adalah seorang
politikus
Soviet,
Marsekal Uni Soviet
, dan menteri pertahanan negara bagian, kepala keamanan Soviet dan aparatus
polisi rahasia
(NKVD) di bawah pimpinan Joseph Stalin selama Perang Dunia II, dan Wakil Perdana Menteri pada era pasca
perang dunia
(1946?53).
[1]
Beria adalah kepala polisi rahasia
Stalin
yang paling panjang umur dan berpengaruh, memanfaatkan pengaruhnya sepanjang dan sesudah Perang Dunia II.
[2]
Setelah
Invasi Soviet ke Polandia
, ia bertanggung jawab atas
Pembantaian Katyn
.
[3]
Secara simultan dia memimpin sebagian besar wilayah negara bagian
Soviet
dan menangani sebagai de facto
Marsekal Uni Soviet
dengan menjadi komandan
NKVD
yang bertanggung jawab mengurus operasi kelompok anti-partisan di
Front Timur
selama
Perang Dunia 2
, dan menjadi tentara pelindung dan melakukan penangkapan terhadap ribuan "pengkhianat, pembelot, penakut dan orang yang pura-pura sakit."
[2]
Beria mengelola ekspansi besar-besaran
kamp kerja paksa Gulag
dan bertanggung jawab mengawasi fasilitas tahanan rahasia bagi para ilmuwan dan insinyur yang dikenal sebagai
sharashkas
.
Beria menghadiri
Konferensi Yalta
bersama
Stalin
, yang akan mengenalkannya kepada Presiden Amerika Serikat
Franklin D. Roosevelt
sebagai "Himmler Kita".
[4]
setelah perang, ia mengurus pengambilalihan Komunis atas lembaga-lembaga negara di
Eropa Tengah
dan
Eropa Timur
penekanan politik di negara-negara tersebut. Kekejaman Beria yang tak kenal kompromi dalam tugas dan keterampilannya dalam membuahkan hasil yg memuaskan dalam mengawasi
Proyek Bom Atom Soviet
. Stalin memberikan prioritas yang mutlak dan proyek itu selesai dalam lima tahun.
[5]
Setelah Kematian Stalin tahun 1953, Lavrentiy Beria menjadi
Wakil Perdana Menteri Pertama Uni Soviet
dan mengepalai
Kementerian untuk Urusan Internal
. Dalam kecakapan ganda, ia membentuk
troika
bersama
Georgy Malenkov
dan
Vyacheslav Molotov
yang secara singkat memimpin negara menggantikan Stalin. Kudeta yand dilakukan
Nikita Khrushchev
dengan bantuan dari
Marsekal Uni Soviet
,
Georgy Zhukov
pada bulan Juni 1953, menyingkirkan Beria dari kekuasaan. Dia ditangkap atas 357 tuduhan
pemerkosaan
dan
pengkhianatan
. Ia dijatuhi
Hukuman Mati
dan dieksekusi oleh
Pavel Batitsky
pada 23 Desember 1953.
[6]