Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Terbaik Terbaik
|
---|
Berkas:Terbaik terbaik.jpg
|
|
Dirilis
|
- 20 Juni 1995 (kaset & CD)
- 17 September 2022 (vinyl)
|
---|
Direkam
| Oktober 1994 ? Mei 1995
|
---|
Studio
| Gins Studio, Triple M Studio, Studio 15 dan RJ Studio Jakarta
|
---|
Genre
| |
---|
Durasi
| 46
:
15
|
---|
Label
| Aquarius Musikindo
|
---|
Produser
| Ahmad Dhani
& Putra Jaya Husin
|
---|
|
|
|
|
- "Cukup Siti Nurbaya"
- "Satu Hati (Kita Semestinya)"
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali"
|
|
Terbaik Terbaik
adalah album ketiga karya grup band
Dewa 19
. Album ini dirilis pada tahun 1995 dan didistribusikan oleh
Aquarius Musikindo
. Album ini melejitkan sejumlah hits seperti "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati (Kita Semestinya)" dan "Cinta 'Kan Membawamu Kembali".
Album yang memuat 11 lagu ini direkam sejak bulan Oktober 1994 hingga Mei 1995 di berbagai studio: Gin's Studio, Triple M Studio, Studio 15 dan RJ Studio, serta dimasterkan di
Don Bartley
,
301 Studio
,
Australia
. Pada album ini Putra Jaya Husin bertindak sebagai Executive Producer dan
Ahmad Dhani
bertindak sebagai produser dan menciptakan hampir semua lagu di album ini. Album ini memiliki konsep musik pop rock yang dikembangkan dengan menambah unsur-unsur jazz, folk, funk dan ballad. Untuk foto-foto dan sampul album digarap oleh
Dimas Djayadiningrat
.
Banyak pengamat musik meyakini bahwa inilah album terbaik yang pernah dibuat
Dewa 19
yang mengukuhkan mereka sebagai salah satu grup band besar terkreatif yang pernah ada di Indonesia.
[1]
Majalah
Rolling Stone
edisi Desember 2007 menempatkan album ini pada urutan 26 dalam daftar "
150 Album Indonesia Terbaik
".
[1]
2 tahun usai album
19
dan
Format Masa Depan
sebagai debut album yang sukses, Dewa 19 merilis album ketiga bertajuk
Terbaik Terbaik
. Tidak hanya itu saja, "Terbaik Terbaik" adalah bukti betapa cemerlangnya ide Ahmad Dhani sebagai seorang komposer. Album "Terbaik-Terbaik" direkam dalam kurun waktu Oktober 1994 hingga Mei 1995, dengan Dhani bertindak selaku produser. Terdapat 11 lagu dalam album ini dan hampir semuanya dibuat oleh Dhani. Yang membuat
Terbaik Terbaik
terasa istimewa karena Dewa 19 tak sekadar memainkan warna
pop
, tapi juga
rock
,
fusion
, sampai
folk
. Visi bermusik masing-masing personel membuat
Terbaik Terbaik
terdengar begitu semarak. Komposisi lagu "
IPS
", ambil contoh, memuat solo gitar akustik Andra yang seperti membelah keheningan. Permainannya tenang dan mendamaikan perasaan?mengajak kita melupakan sejenak huru-hara di dunia yang fana. Lalu pada lagu "
Hanya Satu
", Dewa 19 tak ubahnya mirip kelompok
world music
; ketukan perkusi yang rancak, vokal yang saling bersautan, hingga deru nada yang menawarkan eksotisme Timur yang membuai. Pada lagu "
Jangan Pernah Mencoba
", mereka bergerak lebih energik; membawakan semangat
new wave
ala
Duran Duran
. Sementara "
Restoe Boemi
", Dewa 19 seperti sedang terilhami band-band yang mengusung
southern rock
. Nomor paling padat tentu jatuh pada lagu "
Cukup Siti Nurbaya
" Kombinasi
riff-riff
berbahaya Andra dan cabikan bass Erwin yang meliuk lincah dan energi mengingatkan permainan
Tetsuo Sakurai
menjadikan
track
ini sangat berbahaya, sekaligus hits andalan
Terbaik-Terbaik
.
[3]
|
1.
| "IPS"
| Andra Ramadhan
| Instrumental
| 1:10
|
2.
| "Cukup Siti Nurbaya"
| Ahmad Dhani
| Ari Lasso
| 4:47
|
3.
| "Satu Hati (Kita Semestinya)"
| Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
| Ari Lasso
| 5:27
|
4.
| "Terbaik Terbaik"
| Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
| Ari Lasso dan Ahmad Dhani
| 3:18
|
5.
| "Hanya Satu"
| Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
| Ari Lasso dan Ahmad Dhani
| 3:55
|
6.
| "Cinta 'Kan Membawamu Kembali"
| Ahmad Dhani
| Ari Lasso
| 4:19
|
Durasi total:
| 22:57
|
|
7.
| "Manusia Biasa"
| Ahmad Dhani
| Ahmad Dhani
| 5:07
|
8.
| "Restoe Boemi"
| Ahmad Dhani,
Erwin Prasetya
| Ari Lasso
| 5:17
|
9.
| "Hitam Putih"
| Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
| Ahmad Dhani
| 4:10
|
10.
| "Jalan Kita Masih Panjang"
| Ahmad Dhani
| Ari Lasso
| 4:15
|
11.
| "Jangan Pernah Mencoba"
| Ahmad Dhani
| Ari Lasso
| 4:31
|
Durasi total:
| 23:22
|
- Dewa 19
- Ahmad Dhani
(dikreditkan sebagai "Dhani Manaf")
? keyboard, piano, drum loop, percussion, background vocal, guitar pada lagu "Manusia Biasa", lead vocal pada lagu "Terbaik Terbaik", "Manusia Biasa" dan "Hitam Putih"
- Erwin Prasetya
? bass, 5 strings fretless, background vocal
- Andra Ramadhan
? electric & accoustic guitar, riff concept, background and harmony vocal
- Ari Lasso
? lead vocal
- Rere Reza
? drum
- Hendri Lamiri
?
biola
- Lilo
? backing vocal pada lagu "Cukup Siti Nurbaya"
- Reza Artamevia
? backing vocal pada lagu "Satu Hati (Kita Semestinya)"
- Maia Estianty
? backing vocal pada lagu "Hanya Satu" dan "Jalan Kita Masih Panjang"
- Shelomita Diah
? backing vocal pada lagu "Terbaik Terbaik" dan "Manusia Biasa"
- Keke &
Pay
? backing vocal pada lagu "Jangan Pernah Mencoba"
Tahun
|
Ajang penghargaan
|
Penghargaan
|
1995
|
Video Musik Indonesia
|
Video Klip Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"
|
1996
|
BASF Awards
|
Grup Musik Rock Terbaik
|
1996
|
BASF Awards
|
Grup/Duo Rekaman Terbaik
|
1996
|
BASF Awards
|
Tata Musik Rekaman Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"
|
- Setelah album ini resmi dirilis pada
20 Juni
1995
,
Wong Aksan
ditetapkan sebagai drummer tetap Dewa 19 dan resmi bergabung dengan Dewa 19 untuk menggantikan
Wawan Juniarso
. Meski seluruh lagu dalam album ini sudah diisi oleh permainan drum dari
Rere
, namun Wong Aksan tetap terlihat di 3 video klip untuk album ketiga ini. Kecuali video klip "Cinta 'Kan Membawamu Kembali", Aksan tetap tampil dengan memainkan drum pada video klip "Cukup Siti Nurbaya" dan "Satu Hati (Kita Semestinya)". Untuk pertama kalinya, Wong Aksan diperkenalkan sebagai drummer tetap Dewa 19 lewat rilisnya video klip "Cukup Siti Nurbaya".
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" direkam ulang oleh
Reza Artamevia
pada album
Keabadian
pada tahun 2000, lalu kemudian direkam ulang lagi oleh
Mike Mohede
pada tahun 2006. Setelah itu, lagu ini direkam ulang juga oleh boyband
XO-IX
pada album
Xtraordinary
pada tahun 2011 dan direkam ulang juga oleh
Pamungkas
sebagai singel non-album pada tahun 2021.
- "Cukup Siti Nurbaya" dan "Satu Hati (Kita Semestinya)" direkam ulang oleh
Dewi Dewi
pada tahun 2007 dalam album
Recycle +
. Versi dari lagu ini yang dinyanyikan Dewa 19 bersama
Once
sebagai vokalis direkam dan masuk dalam album live Dewa 19,
Atas Nama Cinta I & II
yang dirilis pada tahun 2004.
|
---|
|
Album studio
| |
---|
Album kompilasi
| |
---|
Album live
| |
---|
Video musik dan singel
| 19
| |
---|
Format Masa Depan
| |
---|
Terbaik Terbaik
|
- "Cukup Siti Nurbaya"
- "Satu Hati (Kita Semestinya)"
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali"
|
---|
Pandawa Lima
|
- "Kirana"
- "Aku Disini Untukmu"
- "Satu Sisi"
- "Kamulah Satu-Satunya"
|
---|
The Best Of
|
- "Elang"
- "Persembahan Dari Surga"
|
---|
Bintang Lima
| |
---|
Cintailah Cinta
|
- "Arjuna"
- "Kosong"
- "Mistikus Cinta"
- "Angin"
- "Pupus"
- "Bukan Rahasia"
- "Air Mata"
|
---|
Laskar Cinta
|
- "Pangeran Cinta"
- "Atas Nama Cinta"
- "Satu"
- "Cinta Gila"
|
---|
Republik Cinta
|
- "
Laskar Cinta
"
- "Selimut Hati"
- "Sedang Ingin Bercinta"
- "Larut"
|
---|
Kerajaan Cinta
| |
---|
Singel non-album
|
- "Perempuan Paling Cantik Di Negeriku Indonesia"
- "Bukan Cinta Manusia Biasa"
|
---|
|
---|
Terkait
| Artikel
| |
---|
Manajemen
| |
---|
Label
| |
---|
Album
| |
---|
|
---|