Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Gaya pakaian retro, Mobil Mini F56 model baru dengan gaya retro, transportasi retro (replika sepeda beroda tinggi)
Gaya retro
adalah gaya yang meniru-niru atau sengaja mengikuti
gaya hidup
, tren, atau bentuk
seni
dari sejarah masa lalu dalam berbagai hal, baik dalam bidang musik, mode, busana, atau sikap. Dalam
budaya populer
, "siklus
nostalgia
" biasanya berlangsung selama dua dekade, yaitu 20-30 tahun sebelum waktu saat ini.
Gaya retro sering digunakan untuk menggambarkan objek dan sikap dari masa lalu yang terlihat kuno dan ketinggalan zaman.
[1]
Gaya ini menunjukkan perubahan mendasar dalam cara kita memandang masa lalu. Berbeda dari bentuk-bentuk
revivalisme
lain, "retro" menyiratkan nuansa yang setengah ironis, setengah merindukan masa lalu, dan biasanya disebut "nostalgia nonsentimental".
[2]
Konsep
nostalgia
terkait dengan retro, tetapi keinginan pahit untuk hal-hal, orang, dan situasi masa lalu memiliki sikap lebih ironis dalam gaya retro. Retro menunjukkan nostalgia dengan sentuhan sinisme dan sedikit idealisme.
[3]
Keinginan untuk menangkap sesuatu dari masa lalu dan membangkitkan nostalgia sering kali didorong oleh ketidakpuasan dengan keadaan masa kini.
[4]
- ^
Fischer, Ramone (2021-09-14).
"Retro vs Antique"
.
Platformer
(dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari
versi asli
tanggal 2022-01-22
. Diakses tanggal
2021-09-22
.
- ^
E. Guffey 2006
- ^
Guffey 2006, p. 20
- ^
Dermody, Breathnach 2009, p. 15
- Baudrillard, Jean
(1995).
Simulacra and Simulation
. Ann Arbor: University of Michigan Press.
ISBN
978-0-472-06521-9
.
- Collins, James C
(1989).
Uncommon Cultures: Popular Culture and Post-Modernism
. New York/London: Routledge.
ISBN
978-0-415-90137-6
.
- Eco, Umberto
(1986).
Travels in Hyperreality
. New York: Harcourt.
ISBN
978-0-15-191079-3
.
- Eco, Umberto
(1988).
The Structure of Bad Taste
. Amsterdam: Bert Bakker.
- Guffey, Elizabeth E
(2006).
Retro: The Culture of Revival
. London: Reaktion.
ISBN
978-1-86189-290-4
.
- Robyns, Clem
(1991). "Beyond the first dimension: recent tendencies in popular culture studies", in Joris Vlasselaers (Ed.) The Prince and the Frog, Leuven: ALW, 14?32.
- Ross, Andrew
(1989).
No Respect. Intellectuals and Popular Culture
. New York/London: Routledge.
ISBN
978-0-415-90037-9
.
- Samuel, Raphael
(1994).
Theatres of Memory
. London: Verso.
ISBN
978-0-86091-209-5
.
- The Retro Store
Diarsipkan
2020-11-25 di
Wayback Machine
., 2018: Website listing and displaying many retro related items.
- Dermody, Brenda and Breathnach, Teresa (2009). New Retro: classic graphics, today's designs London: Thames & Hudson
- Baker, Sarah Elsie (2012). Retailing Retro. Class, cultural capital and the material practices of the (re)valuation of style in European Journal of Cultural Studies, 15: 621,
- Heller, Steven and Lasky, Julie (1993). Borrowed Design: The Use and Abuse of Historical Form, New York: Wiley
- Woodham, Jonathan M. (2004). A Dictionary of Modern Design. Oxford: Oxford University Press