Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Putri Kako dari Akishino
(
佳子?親王
,
Kako Naishinn?
, lahir 29 Desember 1994)
, anak kedua
Pangeran Akishino
dan
Putri Akishino
. Dia adalah cucu perempuan kedua
Akihito
dan
Michiko
.
Pada bulan April 2001, Putri Kako menempuh pendidikan dasar di Gakushuin dan lulus pada bulan Maret 2007. Pada bulan April 2007, Putri Kako masuk sekolah menengah khusus wanita Gakushuin dan lulus pada tahun 2012. Pada tahun yang sama, dia sempat meghabiskan waktunya untuk belajar bahasa Inggris di Perguruan Tinggi Dublin. Pada tahun 2013, Putri Kako masuk ke Departemen Pendidikan
Universitas Gakushuin
dan kuliah di universitas tersebut. Namun pada bulan Agustus 2014, ia memilih keluar dari Gakushuin dan melanjutkan kuliahnya di Universitas Kristen Internasional, jurusan Seni Liberal pada bulan April 2015, mengikuti pertukaran pelajar selama 9 bulan di Universitas Leeds dan lulus tahun 2019.
[1]
[2]
[3]
Pada tanggal 29 Desember 2014, Putri Kako berulang tahun ke-20, dan mengantarnya menjadi anggota dewasa dari Keluarga Kekaisaran Jepang. Dia juga akan muncul di hadapan publik untuk pertama kalinya pada Tahun Baru Jepang bersama anggota keluarga kekaisaran lainnya.
[4]
Putri Kako memiliki kakak perempuannnya,
Putri Mako
, dan adik laki-lakinya,
Pangeran Hisahito
.
Seperti ibunya
Putri Kiko
, Putri Kako juga mempelajari bahasa isyarat. Tanggal 1 Februari 2015, keduanya menghadiri pementasan kyogen menggunakan bahasa isyarat yang diperankan oleh aktor tunarungu
[5]
Tuan Putri menjalani tugas resminya dengan menjadi duta
Kaisar
dalam peringatan 150 tahun hubungan diplomatik antara Jepang dan
Austria
serta
Hungaria
di bulan September 2019.
[6]
Tuan Putri juga beberapa kali didapati menunjukkan keahlian di bidang
dancing
.
[7]