Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pangeran
Maurice Polydore Marie Bernard Maeterlinck
(29 Agustus 1862 – 6 Mei 1949) adalah seorang
penulis
,
penyair
Simbolis
dan
eseis
filsafat
Belgia
dari penduduk ber
bahasa Prancis
. Ia memenangkan
Penghargaan Nobel Sastra
1911
.
Setelah kariernya sebagai
pengacara
kandas, ia bekerja dengan sebuah penerbit berhaluan maju. Dengan penerbitan kumpulan
puisi
,
Serres chaudes
(
1889
), rujukannya untuk mencampurkan kemunduran dengan unsur-unsur simbolis melebihi tingkat dongeng metafisik. Hal ini mencuat dalam karya-karyanya.
Publik mulai menghargainya saat
Octave Mirbeau
menulis artikel yang bersifat antusias di
Le Figaro
setelah membaca
dramanya
La princesse Maleine
(1889). Karya lain dalam masa ini adalah
L'intruse
(
1890
),
Les aveugles
(1890),
Pelleas et Melisande
(
1892
), yang digunakan
Claude Debussy
sebagai
libretto
untuk
operanya
dengan
nama
yang sama,
Alladines et Palomides
(
1894
),
Interieur
(1894),
La mort de Tintagiles
(1894) dan
Aglavaine et Selysette
(
1896
). Setelah
Douze chansons
(1896) terbitlah
Ariane et Barbe-Bleu
(
1901
),
Monna Vanna
(
1902
),
Sœur Beatrice
(
1904
),
Le miracle de Saint Antoine
(1904),
L'oiseau bleu
(
1908
),
Marie Magdeleine
(
1909
) dan karya minor lainnya yang muncul lebih jarang karena minat Maeterlinck dalam drama menyurut.
Ia mencurahkan diri dalam menulis esai filsafat dan ilmiah dengan pembelajaran metafisik seperti
La vie des abeilles
(1901), yang menjadi buku laris di
dunia
,
L'hote inconnu
(
1917
),
La vie des termites
(
1926
) dan
La vie des fourmis
(
1930
). Setelah pengungsiannya di
Amerika Serikat
selama
PD II
, ia menerbitkan karya
biografinya
yang terakhir
Bulles Bleues
.
|
---|
1901?1925
| | |
---|
1926?1950
| |
---|
1951?1975
| |
---|
1976?2000
| |
---|
2001?
kini
| |
---|
|
|
---|
Umum
| |
---|
Perpustakaan nasional
| |
---|
Lembaga penelitian seni
| |
---|
Basis data ilmiah
| |
---|
Lain-lain
| |
---|