Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konstitusi Kekaisaran Jepang
(大日本帝國憲法, umumnya dikenal sebagai
Konstitusi Meiji
) adalah
undang-undang
Kekaisaran Jepang
dari tahun
1889
hingga tahun
1947
. Diberlakukan sebagai bagian dari
Restorasi Meiji
, undang-undang dasar ini mengizinkan adanya sebuah
monarki konstitusional
yang berdasarkan model
Prusia
yang menempatkan
Kaisar Jepang
sebagai penguasa aktif dan mempunyai kekuasaan politik yang besar, tetapi membagi hal ini dengan anggota
parlemen
yang dilantik. Berlakunya Restorasi Meiji yang mengembalikan kekuasaan politik langsung kepada kaisar untuk pertama kalinya setelah lebih dari seribu tahun, Jepang mengalami periode reformasi politik dan sosial serta proses westernisasi yang bertujuan untuk mengangkat derajat Jepang hingga sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia Barat. Konsekuensi langsung dari Konstitusi ini adalah dibukanya pemerintah parlementer pertama di Asia.
[1]
Konstitusi Meiji menetapkan batasan yang jelas antara kekuasaan badan
eksekutif
dan kekuasaan
mutlak
Kaisar. Ia juga menciptakan sebuah
pengadilan yang independen
. Namun terdapat ambiguitas pada kata-kata dalam naskahnya, dan di banyak tempat terdapat keterangan yang saling berkontradiksi. Para pemimpin pemerintah dan
partai politik
dengan demikian mengemban tugas untuk menafsirkan, apakah Konstitusi Meiji dapat digunakan untuk membenarkan kekuasaan otoriter atau pemerintahan yang liberal-demokratis. Pertarungan antara dua kecenderungan tersebutlah yang kemudian mendominasi pemerintahan Kekaisaran Jepang.
Konstitusi Meiji digunakan sebagai model untuk
Konstitusi Ethiopia 1931
, oleh intelektual Ethiopia
Tekle Hawariat Tekle Mariyam
. Inilah salah satu alasan mengapa kaum intelektual progresif Ethiopia yang terkait dengan Tekle Hawariat dikenal dengan sebutan "
Japanizers
".
[2]
Konstitusi Meiji diadopsi pada
11 Februari
1889
namun baru mulai diberlakukan pada
29 November
1890
. Pada tahun
1947
, seiring kekalahan Jepang dan dijajahnya Jepang pada akhir
Perang Dunia II
, Konstitusi Meiji digantikan sebuah dokumen baru yang disebut "
Konstitusi Jepang
", yang mencoba menggantikan sistem kekaisaran dengan sejenis
demokrasi liberal
ala Barat.
-
J?yu
(上諭) - "Sabda Kaisar" (1)
-
J?yu
(上諭) - "Sabda Kaisar" (2)
-
Gyomei Gyoji
(御名御璽) - "Sabda Kaisar" (3): Tanda Tangan dan Cap Kekaisaran
-
Honbun
(本文) - teks
Wikisource
Inggris memiliki teks asli yang berkaitan dengan artikel ini:
- Teks lengkap Konstitusi Meiji tersedia di
Wikisource
: