Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Diego Rafael Padron Sanchez
|
---|
|
Padron pada 2013
|
Gereja
| Gereja Katolik Roma
|
---|
Keuskupan agung
| Cumana
|
---|
Takhta
| Cumana
|
---|
Penunjukan
| 27 Maret 2002
|
---|
Awal masa jabatan
| 25 Mei 2002
|
---|
Masa jabatan berakhir
| 24 Mei 2018
|
---|
Pendahulu
| Alfredo Jose Rodriguez Figueroa
|
---|
Penerus
| Jesus Andoni Gonzalez de Zarate Salas
|
---|
Jabatan lain
| Kardinal Imam
San Gaetano
(2023?sekarang)
|
---|
|
Tahbisan imam
| 4 Agustus 1963
oleh
Jose Ali Lebrun Moratinos
|
---|
Tahbisan uskup
| 27 Mei 1990
oleh Jose Ali Lebrun Moratinos
|
---|
Pelantikan kardinal
| 30 September 2023
oleh
Paus Fransiskus
|
---|
Peringkat
| Kardinal Imam
|
---|
|
Nama lahir
| Diego Rafael Padron Sanchez
|
---|
Lahir
| 17 Mei 1939
(umur 85)
Montalban
,
Venezuela
|
---|
Jabatan sebelumnya
| |
---|
Almamater
| Universitas Kepausan Gregoriana
|
---|
Lambang
| |
---|
Diego Rafael Padron Sanchez
(lahir 17 Mei 1939) adalah seorang prelatus
Gereja Katolik
asal Venezuela yang menjabat sebagai
Uskup Agung Cumana
dari tahun 2002 hingga 2018. Padron adalah presiden
Konferensi Waligereja Venezuela
dari tahun 2012 hingga 2018.
Paus Fransiskus
mengangkatnya menjadi
kardinal
pada 30 September 2023.
Diego Rafael Padron Sanchez lahir di
Montalban
pada 17 Mei 1939. Ia menyelesaikan studi sekolah menengahnya di seminari menengah Valencia dan karyanya dalam bidang filsafat dan teologi di seminari besar antarkeuskupan di Caracas. Ia ditahbiskan menjadi imam di Keuskupan Valencia pada tanggal 4 Agustus 1963.
[1]
Ia bekerja sebagai wakil direktur sebuah sekolah menengah dan kemudian sebagai prefek disiplin, prefek studi dan guru di Seminari Keuskupan Agung Valencia, diikuti dengan tugas pastoral selama tujuh tahun. Ia memperoleh gelar guru di Institut Pedagogis Nasional pada tahun 1974. Ia menghabiskan tahun 1979 hingga 1983 di Roma dan Yerusalem, mendapatkan lisensi Kitab Suci dari
Institut Kitab Suci Kepausan
di Roma. Kembali ke Venezuela, ia menjadi pastor paroki San Diego di Alcala dekat Valencia saat mengajar di Seminari Valencia dan Seminari Antarkeuskupan Caracas.
[1]
Paus Yohanes Paulus II
mengangkatnya menjadi uskup tituler Gisipa dan uskup auksilier
Caracas
pada 4 April 1990.
[2]
Ia menerima penahbisan uskupnya pada 27 Mei 1990
[1]
dari Kardinal
Jose Ali Lebrun Moratinos
, Uskup Agung Caracas.
Pada 7 Mei 1994 ia dipromosikan menjadi uskup
Maturin
.
[3]
Ia dilantik di sana pada tanggal 23 Juli.
Paus Yohanes Paulus II mengangkatnya menjadi uskup agung Cumana pada 27 Maret 2002.
[1]
Padron menjabat dua kali masa jabatan tiga tahun sebagai presiden Konferensi Waligereja Venezuela dari tahun 2012 hingga 2018.
[4]
[5]
Ia pernah menjabat di Konferensi tersebut sebelumnya sebagai presiden Komisi Awam dan Pemuda dari tahun 1990 hingga 1996 dan presiden Komisi Katekese dan Pelayanan Alkitab dari tahun 1996 hingga 2003.
[4]
Pada 7 Juli 2017, ia mengutuk serangan brutal terhadap anggota dewan oposisi di Majelis Nasional Venezuela beberapa hari sebelumnya.
[6]
Paus Fransiskus
menerima pengunduran dirinya sebagai uskup agung pada 24 Mei 2018.
[7]
Pada 9 Juli 2023, Paus Fransiskus mengumumkan rencananya untuk mengangkatnya menjadi kardinal di sebuah konsistori yang dijadwalkan pada 30 September.
[8]
Di konsistori itu ia diangkat menjadi kardinal imam
San Gaetano
.
[9]
|
---|
Kardinal Uskup
| |
---|
Kardinal Imam
| |
---|
Kardinal Diakon
| |
---|
|