Paul David Hewson
(lahir 10 Mei 1960), nama julukannya "
Bono Vox"
atau "
Bono U2
" atau saat ini juga dikenal hanya "
Bono
" adalah seorang
penyanyi
utama dari kelompok musik rock
Irlandia
,
U2
.
Paul David Hewson lahir dan dibesarkan di
Dublin
,
Irlandia
. Ayahnya,
Bob Hewson
, adalah seorang
Katolik Roma
sementara ibunya
Protestan
. Ia dididik dengan iman keagamaan yang kuat sebagai anggota dari
Gereja Irlandia
. Tetapi ketika ditanyakan apakah ia menyebut dirinya Katolik atau Protestan, penyanyi ini konon pernah mengatakan, "Saya selalu merasa seolah-olah berada di pagar." Ibunya meninggal ketika ia baru berusia 14 tahun. Banyak lagu
U2
, khususnya dari album-album yang pertama ("
I Will Follow
", "Out of Control", "Tomorrow"), terpusat pada bagian dari hidupnya ini.
Bono belajar di
Mount Temple Comprehensive School
, sebuah sekolah dengan agama campuran (Protestan dan Katolik), sekolah yang pertama seperti ini di Dublin. Di situlah ia mendapatkan nama julukan "Bono Vox Of O'Connell St." Pada 1976 ia menjawab iklan yang dipasang oleh rekannya sesama siswa
Larry Mullen, Jr.
untuk membentuk sebuah band. Begitu pula Dave Evans (alias
The Edge
), saudara dari Dik Evans (yang tak lama kemudian meninggalkan band itu), dan
Adam Clayton
. Keempat orang sisanya membentuk sebuah band yang dinamai 'Feedback', lalu mengganti namanya menjadi 'The Hype' dan akhirnya bertahan dengan nama
U2
. Mulanya Bono bernyanyi, bermain gitar dan menulis lagu. Setelah The Edge semakin mahir bermain gitar, Bono dipindahkan posisinya ke vokal, meskipun ia sering bermain
gitar
akustik dan
harmonika
. Bono menikah dengan pacarnya semasa di SMU, Alison "Ali" Stewart, pada 21 Agustus 1982. Penyanyi ini telah menyebutkan dalam sejumlah wawancaranya bahwa keterlibatannya dengan
U2
dan hubungannay dengan Ali dimulai kira-kira pada waktu yang bersamaan. Pasangan ini mempunyai empat orang anak - Jordan (l. 1989), Memphis Eve ('Eve' l. 1991), Elijah Bob Patricius Guggi Q (l. 1999) dan John Abraham (l. 2001).
Pada
1992
, bersama dengan gitaris
U2
, The Edge, Bono membeli merapikan kembali Clarence Hotel, sebuah hotel dua bintang dengan 70 kamar di Dublin dan mengubahnya menjadi hotel lima bintang dengan 49 kamar, yang segera mendapatkan reputasi sebagai salah satu hotel yang paling bergaya (dan mahal) di kota itu.
Pada
2002
, Bono menulis pengantar dari "
Kitab Mazmur
", dalah satu dari sembilan kitab dari
Alkitab
yang diterbitkan secara terpisah dalam seri
"
Pocket Canons
"
Canongate Book.
Nama julukannya, "Bono Vox" ? biasanya disingkat menjadi "Bono" ? diubahnya dari
Bona Vox
, sebuah merek
alat pendengar
yang dalam
bahasa Latin
berarti "suara yang baik". Bono memilih nama itu karena itu adalah nama sebuah toko yang secara teratur ia lewati di North Earl Street, tepat di ujung O'Connell Street, di
Dublin
. Namun demikian, "Bono Vox", secara harafiah berarti "Suara bagi si orang baik", Vox, subjeknya dan Bono, objek tak langsungnya. Kata
bono
juga merupakan
slang
dalam
bahasa Italia
untuk "sexy" dan bentuk datif dari kata Latin
bonus
; lihat
Daftar ungkapan dalam bahasa Latin
.
Pada
1984
, Bono tampil dalam
Band Aid
dan mengulangi peranannya dalam konser
Band Aid 20
,
2005
. Ia juga tampil pada konser
Live Aid
pada
1985
, dan
Live 8
pada
2005
. Sejak
1999
, ia semakin terlibat dalam melakukan kampanye penghapusan utang
Dunia Ketiga
dan penderitaan
Afrika
. Pada Mei
2002
, ia mengajak Menteri Keuangan AS,
Paul O'Neill
dalam sebuah tur ke empat negara di
Afrika
. Juga pada tahun itu, Bono membentuk sebuah organisasi yang dinamai "DATA", yang merupakan singkatan dari
Debt, AIDS, Trade in Africa
(Utang, AIDS, Perdagangan di Afrika). Fokus organisasi ini adalah membangkitkan kesadaran tentang apa yang dikalimnya sebagai utang Afrika yang tidak dapat dibayar, penyebaran
AIDS
yang tak terkendali, dan aturan-aturan perdagangan yang merugikan rakyat miskin benua itu.
Ia menyampaikan pidato pada pelantikan
Paul Martin
sebagai perdana Menteri
Kanada
, yang kemudian berjanji untuk menolong mengatasi krisis global. Pada
2005
, pada suatu kesempatan yang oleh sebagian orang dikatakan sebagai krisis "kehancuran politik" Martin, Bono berbicara di acara Radio
CBC
Radio "menghantam" Martin karena lamban dalam meningkatkan bantuan asing Kanada. Setelah itu, juru bicara Perdana Menteri menunjukkan bahwa anggaran bantuan itu telah meningkat 8% dan bahwa "Ketimbang menetapkan batas waktu yang artifisal, perdana menteri telah memusatkan perhatian pada usaha meningkatkan bantuan yang riil dalam jumlah dolar yang riil setiap tahunnya." Martin dikalahkan pada Januari 2006 ketika
Partai Konservatif
menang untuk pertama kalinya dalam 12 tahun.
Bono kemudian mengunjungi
Gedung Putih
dalam sebuah acara pertemuan pribadi khusus dengan Presiden
George W. Bush
, yang baru saja mengungkapkan bantuan sebesar AS$5 miliar untuk negara-negara termiskin di dunia yang menghormati hak-hak asasi manusia. Bono juga mendampingi Presiden dalam sebuah pidato di halaman Gedung Putih. "Ini adalah langkah pertama yang penting, dan sebuah tingkat komitmen yang baru, serius, dan mengesankan ... Ini harus terjadi dengan mendesak, karena ada krisis."
Pada musim semi 2005, Bono,
Ali Hewson
dan perancang mode New York
Rogan Gregory
meluncurkan sebuah merek yang sadar sosial,
EDUN
. Ini adalah upaya untuk mengalihkan fokus di Afrika dari bantuan kepada perdagangan. Dengan memanfaatkan pabrik-pabrik di Afrika, Amerika Selatan, dan India yang memberikan upah yang adil kepada para buruhnya dan mempraktikkan etika bisnis yang baik, EDUN diharapkan mampu menciptakan sebuah model bisnis yang akan menggalakkan orang lain untuk menanamkan modal di negara-negara berkembang.
Bersama dengan
Bob Geldof
, Bono pernah diserang oleh jurnalis radikal,
George Monbiot
karena terlalu dekat dengan penguasa, dan karena itu menghadapi risiko mengabsahkan tindakan-tindakan mereka. Monbiot menyebut keduanya "
Para Penyair Penguasa
" dalam artikelnya di
Guardian
pada Juni 2005. Bulan
Juli
, Bono memainkan peranan penting dalam usaha mengorganisasi dan mempublikasikan
Live 8
, sebuah rangkaian 10 konser di seluruh dunia yang dimaksudkan untuk menggalakkan para wakil dari engara-negara industri dunia di Pertemuan Puncak Kelompok Delapan untuk menghapuskan utang Afrika yang luar biasa besarnya, memperbarui kebijakan perdagangan, dan memberikan sejumlah beasr tambahan bantuan untuk krisis-krisis seperti wabah AIDS.
Belakangan tahun itu, sebelum
Paul Wolfowitz
terpilih untuk menggantikan
James Wolfensohn
sebagai presiden
Bank Dunia
, Bono juga disebut-sebut sebagai calon serius untuk posisi itu.
Menteri Keuangan
AS,
John William Snow
, mengomentari tentang Bono di acara wacana berita
ABC
This Week
"Saya mengagumi dia. Dia banyak berbuat baik dalam pembangunan ekonomi dunia ini." Namun proses pemilihan untuk posisi itu dilakukan oleh negara-negara anggota Bank Dunia, dan Bono dianggap tidak mungkin terpilih.
Pada
Desember
2005
, Bono dipilih oleh
Majalah TIME
sebagai salah satu
Tokoh Tahun Ini
, bersama-sama dengan
Bill dan Melinda Gates
.
Pada 2 Februari 2006 Bono berbicara dengan sangat fasih sebelum Presiden
George W. Bush
pada Doa Makan Pagi Nasional ke-54, di Hilton Washington Hotel. Pidatonya penuh dengan kutipan dari Alkitab, dan Bono mendesak agar mereka yang secara sosial dan ekonomi tertekan diberikan perhatian. Komentar-komentarnya mencakup seruan unutk tambahan 1% "persepuluhan" dari anggaran nasinoal AS. Pandangan-pandangan Kristennya diharmoniskan dengan agama-agama lain, karena ia mencatat bahwa tulisan-tulisan Kristen, Yahudi, dan Islam secara universal menyerukan perhatian bagi para janda, anak yatim, dan orang asing. Acara bipartisan ini memperlihatkan Washington dalam gambaran yang paling jelas. Presiden Bush tampak gelisah ketika mendapatkan pujian-pujian dari penyanyi/aktivis yang mendesak agar AS meningkatkan bantuannya untuk benua Afrika. Bono melanjutkan dengan mengatakan bahwa masih banyak yang harus dikerjakan agar kita dapat ikut ambil bagian dalam rancangan-rancangan Tuhan yang berkelanjutan.
Pada Februari 2006, Bono tercatat di antara 191 orang yang dicalonkan untuk mendapatkan
Hadiah Nobel untuk Perdamaian
.
[1]
- Bono hampir tak pernah tampil di muka umum tanpa kacamata gelapnya. Ia berkata kepada "Rolling Stone" bahwa alasannya ialah matanya "sangat peka terhadap cahaya. Bila seseorang mengambil foto saya, saya akan melihat cahaya lampu kilat itu sepanjang hari. Mata kanan saya akan membengkak. Pemandangan saya akan terhalang, jadi mata saya sering kali menjadi merah. Ini adalah bagian dari masalah saya, sebagian masalah privasi dan sebagian lagi sensitivitas."
- Bersama produsen
Island Records
,
Chris Blackwell
Bono, sedang terbang di pesawat
Jimmy Buffett
ketika insiden "Jamaica Mistaica" terjadi. Penguasa Jamaika percaya bahwa pesawat Grumman HU-16 "Albatross" itu digunakan sebagai "pesawat ganja" untuk menyelundupkan narkoba dan karenanya mereka menembakinya, sementara ketiga orang itu ada di dalam. Tak ada yang terluka.
- Bono dikatakan tingginya 1,72m, namun sebagian orang mengatakan ia lebih pendek. Di tempat lain dikatakan tingginya 1,68m.
- Bono konon fasih dalam tiga bahasa -
bahasa Inggris
,
bahasa Italia
, dan
bahasa Spanyol
. Ia pun menguasai sedikit
bahasa Irlandia
.